Wednesday, January 16, 2008

52. i-Ring atau Ring tone.

i-Ring yg menyusahkan orang.

Nada sapa i-Ring atau lebih dikenal dengan nama Ring-tone bagi anak2 muda mungkin sangat menyenangkan akan tetapi bagi sebagian orang buyi itu sangat tidak menyenangkan.

Entah bagaimana awalnya tiba2 aku mendapat sms dari 808 yg isinya begini :

''Layanan Nada Sapa i-Ring Anda akan diperpanjang otomatis pd 18/01/2008 dgn biaya Rp5500+PPN10%. Info:Ketik Top kirim ke 808 atau hub CS Matrix 111''.

Lho gimana ini? AKu tidak pernah berlangganan i-Ring kok tiba2 mendapat perlakuan seperti diatas.
Aku coba call mobile ku dan ternyata memang terdengar lagu yg tidak cocok untuk orang seusiaku. Tapi gimana ya caranya memutus i-Ring tsb.

Aku tanya temen2 sana sini tidak ada yang tahu. Lalu saya cari di tabloid tentang hp tidak juga ketemu caranya.

Ternyata seorang temenku juga mengalami hal yang sama denganku. Bahkan sim card nya beliau buang dan ganti nomor baru tentu saja dengan perasaan dongkol dihatinya.

Dari info sms diatas tadi saya mencoba menghubungi nya.. Jawabannya... aku malah mendapatkan daftar 10 lagu paling laris... Gombal.. gerutuku....

Ahirnya aku nyerah... dan aku tanya pada anakku yang memang aku tahu dia senang memakai ring tone. Tapi jawabnya dia tidak tahu juga hanya dia nyarankan call saja 111 customer servicenya. '' Oke tolong tanyakan sekalian'' pintaku.

Tidak berselang waktu lama aku dapat sms dari anakku tadi.. isinya.........
''Ketik UNREG kirim ke 808,klo maw ngecek statusnya ketik STATUS kirim ke 808''

Eee alamak. taunya gampang saja. AKu turuti perintah itu dan segera aku dapat balasan sbb:
''Layanan Nada Sapa i-Ring Anda telah dinon-aktifkan. Untuk berlangganan i-Ring kembali ketik REG kirim ke 808. Biaya registrasi Rp.5500+PPN''

Hatiku lega......aku terbebas dari i-Ring ''sesuatu yang dipaksakan'' untuk aku beli yang mana barang itu kebetulan tidak aku sukai.

Kepada semua saja.. kalau mau memberi i-Ring atau rIng tone kepada relasi sebaiknya minta izin dulu, kalau yang memberi tadi penyelenggara ring tone aku harap bisa lebih bijak karena tindakan sepihak seperti diatas bisa menyusahkan orang lain.

Pengalaman serupa pernah juga dialami temanku yang ''terpaksa'' berlangganan ring tone karena tidak tahu cara meng unreg.

Semoga pengalaman tidak enak ini bermanfaat bagi saudara2 yang mengalami perihal yang sama seperti cerita diatas.

2 comments:

paromo suko said...

seorang teman saya pernah bertengkar dengan isterinya, gara-gara sms berlangganan dari artis.
setiap hari dia terima sms langsung dari artis cantik, yang antara lain isinya (kurang lebih): haai, saya sedang jalan-jalan di plaza senayan sepulang shooting, enak lho di sini, kamu lagi ngapain?... dan seterusnya.
pulsanya bengkak! sebenarnya dia juga sebel dan bosan juga, karena ketika dia coba membalas sms artis tersebut, tak pernah direspon. repotnya lagi, teman saya tadi tidak tahu cara untuk memutus sms genit tersebut.
saya kira, kita sendirilah yang harus cermat-cermat memfilter penawaran2 semacam itu kalaupun kita sadar akan dampaknya, karena semakin canggih saja cara para 'pebisnis' mencari duit dengan memanfaatkan kelengahan calon kastemernya, atau MANGSANYA!
oalaaa menous, menouuuuus.
mari saling mengingatkan dan bersama mencari solusi agar dapat menjadi manusia sebagaimana yang semestinya dan dikehendakiNya.
Salam!

Indro Saswanto said...

trims komennya......
untung mobileku ga dicall nyai.. bisa blaen soale lagu cintrong remaja....☺??